{"id":2077,"date":"2024-10-12T21:17:22","date_gmt":"2024-10-12T21:17:22","guid":{"rendered":"https:\/\/pegawai.info\/?p=2077"},"modified":"2024-10-11T23:36:18","modified_gmt":"2024-10-11T23:36:18","slug":"gaji-pt-manunggal-kabel-indonesia","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/pegawai.info\/gaji-pt-manunggal-kabel-indonesia\/","title":{"rendered":"Gaji PT Manunggal Kabel Indonesia"},"content":{"rendered":"
Gaji PT Manunggal Kabel Indonesia – Pernahkah kalian membayangkan bagaimana rasanya bekerja di sebuah perusahaan yang menjadi tulang punggung infrastruktur listrik dan telekomunikasi negeri ini? Yap, kita akan menjelajahi dunia PT Manunggal Kabel Indonesia, sebuah perusahaan yang mungkin tidak terlalu sering Anda dengar namanya, tapi produknya? Oh, percayalah, Anda mungkin sedang menggunakannya saat ini juga!<\/p>\n
Bayangkan ini: Anda bangun pagi, menyalakan lampu, dan voila! Listrik mengalir melalui kabel-kabel yang mungkin saja diproduksi oleh PT Manunggal Kabel Indonesia. Lalu Anda membuka ponsel, berselancar di dunia maya, dan guess what? Sinyal internet Anda juga mungkin ditransmisikan melalui kabel fiber optik buatan perusahaan ini. Wow, bukankah itu keren?<\/p>\n
Nah, sekarang kalian mungkin bertanya-tanya, “Gimana sih rasanya kerja di perusahaan sekeren itu?” Well, tenang saja! Kita akan mengupas tuntas semua hal yang perlu Anda ketahui tentang PT Manunggal Kabel Indonesia.<\/p>\n
Dari profil perusahaan yang bikin kagum, sistem kerja yang (katanya) fleksibel, hingga daftar gaji yang konon bikin mata berbinar-binar. Oh, dan jangan lupakan tunjangan-tunjangan menggiurkan yang bisa bikin Anda mikir dua kali sebelum nolak tawaran kerja di sini!<\/p>\n
Tapi tunggu dulu! Sebelum Anda terlalu bersemangat dan langsung loncat ke bagian gaji (iya, iya, kita tahu itu yang paling Anda tunggu-tunggu), mari kita mulai dari awal. Siapa tahu, di akhir artikel ini, Anda akan menemukan passion baru atau bahkan… calon tempat kerja impian?<\/p>\n
Jadi, siapkan secangkir kopi (atau teh, kalau Anda bukan pecinta kafein), duduk yang nyaman, dan mari kita mulai petualangan kita mengenal lebih dekat PT Manunggal Kabel Indonesia. Siap-siap ya, karena artikel ini mungkin akan membuat Anda melihat kabel-kabel di sekitar Anda dengan cara yang berbeda!<\/p>\n
<\/p>\n
Baiklah, mari kita mulai dengan mengenal lebih dekat sosok di balik kabel-kabel yang mungkin sedang Anda gunakan saat ini. PT Manunggal Kabel Indonesia, atau yang akrab disapa MKI oleh para karyawannya, bukanlah pemain baru dalam industri kabel di Indonesia. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 1989 – yup, mungkin saat sebagian dari Anda masih asyik main kelereng atau lompat tali!<\/p>\n
Tapi jangan salah, meski usianya sudah lebih dari tiga dekade, MKI bukanlah perusahaan yang “jadul” atau ketinggalan zaman. Justru sebaliknya! Perusahaan ini terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Dari kabel listrik konvensional hingga kabel fiber optik super cepat, MKI selalu berada di garis depan inovasi.<\/p>\n
Nah, mungkin ada di antara Anda yang bertanya-tanya, “Emangnya sebesar apa sih perusahaan ini?” Well, coba bayangkan ini: MKI memiliki pabrik seluas 20 hektar di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang.<\/p>\n
Itu setara dengan sekitar 28 lapangan sepak bola! Belum lagi dengan jumlah karyawan yang konon mencapai ribuan orang. Jadi, kalau Anda bekerja di sini, Anda bisa bayangkan betapa ramainya suasana saat jam makan siang, kan?<\/p>\n
Tapi bukan hanya ukurannya yang mengesankan. MKI juga dikenal sebagai salah satu produsen kabel terkemuka di Indonesia. Produk-produknya tidak hanya digunakan di dalam negeri, tapi juga diekspor ke berbagai negara. Jadi, siapa tahu, kabel yang menghubungkan lampu di rumah Anda dengan gardu listrik terdekat adalah buatan MKI!<\/p>\n
Oh, dan satu hal lagi yang menarik: MKI bukan hanya sekadar pabrik kabel. Perusahaan ini juga memiliki komitmen kuat terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.<\/p>\n
Mereka aktif dalam berbagai program CSR (Corporate Social Responsibility), mulai dari penanaman pohon hingga pemberdayaan masyarakat lokal. Jadi, kalau Anda bekerja di sini, Anda tidak hanya berkontribusi pada perusahaan, tapi juga pada lingkungan dan masyarakat. Keren, kan?<\/p>\n
Nah, sekarang kita masuk ke bagian yang mungkin paling Anda tunggu-tunggu: sistem kerja di PT Manunggal Kabel Indonesia. Karena, let’s face it, gaji memang penting, tapi sistem kerja yang nyaman juga nggak kalah pentingnya, kan?<\/p>\n
MKI menerapkan beberapa jenis kontrak kerja, tergantung pada posisi dan kebutuhan perusahaan:<\/p>\n
MKI menerapkan sistem kerja 5 hari seminggu, Senin sampai Jumat. Jam kerja standar adalah 8 jam per hari, biasanya dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB. Tapi jangan khawatir, ada waktu istirahat kok di tengah-tengah!<\/p>\n
Untuk bagian produksi, MKI menerapkan sistem shift. Biasanya ada tiga shift:<\/p>\n
Nah, buat kamu yang suka bangun siang, mungkin shift siang atau malam bisa jadi pilihan menarik. Tapi ingat, kerja malam bisa bikin jadwal tidur berantakan lho!<\/p>\n
Yap, kadang-kadang lembur memang tidak bisa dihindari. Tapi kabar baiknya, MKI memberikan kompensasi yang adil untuk setiap jam lembur. Lumayan kan buat nambah-nambah uang jajan?<\/p>\n
MKI cukup memperhatikan keseimbangan antara kerja dan kehidupan pribadi karyawannya. Mereka sering mengadakan acara-acara kekeluargaan, outing, dan bahkan ada klub-klub hobi untuk karyawan. Jadi, kalau kamu suka main futsal atau nyanyi, siapa tahu bisa ketemu teman baru di sini!<\/p>\n
Ingat ya, sistem kerja ini bisa saja berubah seiring waktu. Jadi, selalu pastikan untuk mendapatkan informasi terbaru langsung dari pihak HRD PT Manunggal Kabel Indonesia ya!<\/p>\n
Gaji PT Laju Sinergi Metalindo Berbagai Jabatan<\/a><\/p><\/blockquote>\n
Daftar Gaji PT Manunggal Kabel Indonesia<\/h2>\n
Nah, ini dia bagian yang paling ditunggu-tunggu! Berapa sih sebenarnya gaji di PT Manunggal Kabel Indonesia? Tentu saja, gaji bisa bervariasi tergantung posisi, pengalaman, dan kinerja. Tapi untuk memberikan gambaran, berikut adalah daftar 51 posisi beserta kisaran gajinya:<\/p>\n
\n
- Operator Produksi: Rp 4.000.000 – Rp 6.000.000<\/li>\n
- Teknisi Mesin: Rp 5.000.000 – Rp 8.000.000<\/li>\n
- Quality Control: Rp 5.500.000 – Rp 9.000.000<\/li>\n
- Supervisor Produksi: Rp 8.000.000 – Rp 12.000.000<\/li>\n
- Staff Administrasi: Rp 4.500.000 – Rp 7.000.000<\/li>\n
- HRD Staff: Rp 6.000.000 – Rp 10.000.000<\/li>\n
- Accounting Staff: Rp 6.500.000 – Rp 11.000.000<\/li>\n
- Marketing Staff: Rp 7.000.000 – Rp 12.000.000<\/li>\n
- IT Support: Rp 7.500.000 – Rp 13.000.000<\/li>\n
- Desainer Produk: Rp 8.000.000 – Rp 14.000.000<\/li>\n
- Manajer Produksi: Rp 15.000.000 – Rp 25.000.000<\/li>\n
- Manajer HRD: Rp 18.000.000 – Rp 30.000.000<\/li>\n
- Manajer Keuangan: Rp 20.000.000 – Rp 35.000.000<\/li>\n
- Manajer Pemasaran: Rp 18.000.000 – Rp 32.000.000<\/li>\n
- Direktur Operasional: Rp 40.000.000 – Rp 70.000.000<\/li>\n
- Insinyur Elektrikal: Rp 10.000.000 – Rp 18.000.000<\/li>\n
- Analis Kualitas: Rp 9.000.000 – Rp 15.000.000<\/li>\n
- Koordinator Logistik: Rp 8.500.000 – Rp 14.000.000<\/li>\n
- Spesialis Keselamatan Kerja: Rp 9.500.000 – Rp 16.000.000<\/li>\n
- Teknisi Pemeliharaan: Rp 6.000.000 – Rp 10.000.000<\/li>\n
- Analis Data: Rp 10.000.000 – Rp 18.000.000<\/li>\n
- Spesialis Pengadaan: Rp 8.500.000 – Rp 14.500.000<\/li>\n
- Koordinator Shift: Rp 7.000.000 – Rp 12.000.000<\/li>\n
- Teknisi Laboratorium: Rp 7.500.000 – Rp 13.000.000<\/li>\n
- Staf Hukum: Rp 11.000.000 – Rp 19.000.000<\/li>\n
- Spesialis Pelatihan: Rp 9.000.000 – Rp 15.000.000<\/li>\n
- Analis Keuangan: Rp 12.000.000 – Rp 20.000.000<\/li>\n
- Koordinator Proyek: Rp 13.000.000 – Rp 22.000.000<\/li>\n
- Spesialis Lingkungan: Rp 10.000.000 – Rp 17.000.000<\/li>\n
- Teknisi Instrumentasi: Rp 8.000.000 – Rp 14.000.000<\/li>\n
- Analis Bisnis: Rp 12.000.000 – Rp 20.000.000<\/li>\n
- Spesialis R&D: Rp 13.000.000 – Rp 22.000.000<\/li>\n
- Koordinator Gudang: Rp 7.500.000 – Rp 13.000.000<\/li>\n
- Teknisi Otomasi: Rp 9.000.000 – Rp 15.000.000<\/li>\n
- Spesialis Komunikasi: Rp 10.000.000 – Rp 17.000.000<\/li>\n
- Analis Sistem: Rp 11.000.000 – Rp 19.000.000<\/li>\n
- Koordinator Pelanggan: Rp 8.500.000 – Rp 14.500.000<\/li>\n
- Teknisi Kalibrasi: Rp 8.000.000 – Rp 13.500.000<\/li>\n
- Spesialis Ekspor-Impor: Rp 10.500.000 – Rp 18.000.000<\/li>\n
- Analis Pasar: Rp 11.000.000 – Rp 19.000.000<\/li>\n
- Koordinator Perawatan: Rp 9.000.000 – Rp 15.500.000<\/li>\n
- Teknisi Elektrikal: Rp 8.500.000 – Rp 14.500.000<\/li>\n
- Spesialis Inovasi: Rp 12.500.000 – Rp 21.500.000<\/li>\n
- Analis Risiko: Rp 13.000.000 – Rp 22.000.000<\/li>\n
- Koordinator Kualitas: Rp 10.000.000 – Rp 17.000.000<\/li>\n
- Teknisi Pneumatik: Rp 8.500.000 – Rp 14.500.000<\/li>\n
- Spesialis Lean Manufacturing: Rp 11.500.000 – Rp 19.500.000<\/li>\n
- Analis Produktivitas: Rp 10.500.000 – Rp 18.000.000<\/li>\n
- Koordinator Supply Chain: Rp 11.000.000 – Rp 19.000.000<\/li>\n
- Teknisi Robotik: Rp 10.500.000 – Rp 18.000.000<\/li>\n
- Spesialis Continuous Improvement: Rp 12.000.000 – Rp 20.500.000<\/li>\n<\/ol>\n
Wah, daftar gaji yang cukup menggoda, bukan? Tapi ingat, sobat pencari kerja, gaji bukanlah satu-satunya faktor dalam memilih pekerjaan. Ada banyak hal lain yang perlu dipertimbangkan, seperti lingkungan kerja, peluang pengembangan karir, dan tentu saja, kesesuaian dengan passion Anda.<\/p>\n
Perlu dicatat bahwa angka-angka di atas hanyalah perkiraan dan bisa bervariasi tergantung pada banyak faktor. Misalnya, pengalaman kerja, kualifikasi pendidikan, dan tentu saja, performa individu. Jadi, jangan kecewa jika tawaran gaji awal tidak sesuai dengan ekspektasi. Ingat, selalu ada ruang untuk negosiasi dan peningkatan di masa depan!<\/p>\n